Pages

Thursday, September 02, 2010

bajingan berkelamin binatang part II

aku si kelamin sang korban kebinatangan
jangan kau tunjuk aku tidak berjuang
jangan kau tunjuk aku tidak berlari.
jangan kau tunjuk aku tak menentang

sampai kulelah. dan inilah pembelaan terakhirku.
kutancapkan pisau ke tulangnya
kukuliti semua tubuhnya
sampai yang tersisa hanya air mata pengampunan semata

berubah ? tak percaya kau berubah ?
kau obral aku tanpa sisa.
apakah karena kau takut kehabisan uang
uang untuk kita bertahan setelah ayah berpulang

apa. apa. apa. artinya apa. apa ada artinya.
uangmu datang. hidup anakmu menghilang.
dirimu senang. oh. tentu dirimu senang.
diriku ? diriku seharusnya senang karena dirimu senang. tidak !!

ibu
maafkan aku yang telah durhaka
kau durhaka terlebih dahulu pada anakmu
anak yang selalu mendoakanmu setiap waktu

haii. ibu. ibuku sayang. ibuku laknat
setelah eksekusi mati hidupku.
aku mau katakan pada tuhan
"Tuhan, tolong beritahu ibuku bahwa aku sangat menyayangi dirinya, sang perempuan laknat. "

0 comments:

Post a Comment

 

(c)2009 writing is my mouth. Based in Wordpress by wpthemesfree Created by Templates for Blogger